HeadlineInfo Pimpinan

Sembilan Bulan Pimpin Sumsel Canangkan 13 Gerakan Serentak, Kini Fatoni Siap Kerja Keras Sejahterakan Sumut

PALEMBANG – Nama Agus Fatoni sudah tak lagi asing terdengar dikarenakan pernah menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dengan masa jabatan 1 Oktober 2023 hingga 24 Juni 2024. Selama sembilan bulan menjabat, berbagai terobosan dan inovasi pun telah berhasil direalisasikan guna kemajuan daerah melalui 13 Gerakan Serentak.

Menurut Fatoni (yang saat ini sudah menjadi Pj Gubernur Sumatera Utara), melalui Gerakan Serentak yang dilakukan secara masif di 17 Kabupaten/Kota diyakini akan mempercepat tercapainya kesejahteraan masyarakat Sumsel. Oleh karena itu, dia berharap semua pihak terlibat langsung dalam gerakan tersebut.

Gerakan Serentak tersebut merupakan inovasi yang dipelopori oleh Fatoni. Gerakan Serentak ini dilaksanakan bersama-sama Pemprov Sumsel bersama dengan elemen lainnya guna percepatan pembangunan di Sumsel.

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni melakukan Groundbreaking Ceremony Gerakan Bedah Rumah Serentak se- Sumatera Utara di Desa Sei Bilah Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat, Jumat (5/7).

(Foto : Dinas Komunikasi dan Informatika Prov. Sumut / Munawar Hrp)

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni melakukan Groundbreaking Ceremony Gerakan Bedah Rumah Serentak se- Sumatera Utara di Desa Sei Bilah Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat, Jumat (5/7).

(Foto : Dinas Komunikasi dan Informatika Prov. Sumut / Munawar Hrp)

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni melakukan Groundbreaking Ceremony Gerakan Bedah Rumah Serentak se- Sumatera Utara di Desa Sei Bilah Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat, Jumat (5/7).

(Foto : Dinas Komunikasi dan Informatika Prov. Sumut / Munawar Hrp)

    Adapun tiga belas Gerakan serentak yang dimaksud meliputi Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak (GPISS), Gerakan Pasar Murah Serentak (GPMSS), Gerakan Penanganan Stunting Serentak (GPStSS), Gerakan Pembangunan Sanitasi Serentak (GPSSS) juga Gerakan Bedah Rumah Serentak (GBRSS).

    Kemudian Gerakan Perlindungan Tenaga Rentan se-Sumsel (GPTRSS), Gerakan Mudik Bersama Serentak (GMBSS), Gerakan Pelayanan Keluarga Berencana Serentak (GPKBS) dan Gerakan Launching Kantor Penerbitan Dokumen Elektronik (GLKPESS).

    Selanjutnya ada juga Gerakan Tanam Serentak se-Sumsel, Gerakan Sumsel Mandiri Pangan Goes to School dan Goes to Office, Gerakan Mudik Bareng Serentak se-Sumsel, Gerakan Berkurban Serentak se-Sumsel dan Gerakan Bangga dan Cinta Kopi Sumsel.

    Tak hanya itu, Fatoni juga berhasil menjalankan sejumlah program prioritas Pemprov Sumsel, di antaranya Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Pengendalian Inflasi, Penurunan Stunting, Penghapusan Kemiskinan Ekstrem, dan dukungan pelakasanaan Pemilihan Umum (Pemilu).

    Sebagaimana diketahui, masa jabatan Fatoni sebagai Pj Gubernur Sumsel telah berakhir pada 24 Juni 2024. Di hari yang sama, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian melantik Agus Fatoni sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin (24/6) lalu.

    Sebagai Pj Gubernur Sumut, kini Fatoni siap bekerja keras dan mendedikasikan dirinya untuk kesejahteraan masyarakat Sumut. “Saya ke Sumut dalam rangka tugas, menjalankan roda pemerintahan, melaksanakan pemberdayaan masyarakat, melaksanakan kegiatan untuk menyejahterakan masyarakat dan meningkatkan daya saing daerah,” kata Fatoni, pada acara Malam Pisah Sambut dengan Pj Gubernur Sumut sebelumnya Hassanudin, baru-baru ini.

    Bahkan, belum ada satu bulan menjabat sebagai Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni telah membuat gebrakan baru, yaitu mencanangkan Gerakan Bedah Rumah Serentak se-Sumut. Fatoni melaunching 2.409 rumah se-Sumut yang akan dibedah.

    “Jumlah total yang dilaunching hari ini ada 2.409 (di Sumatera Utara), apabila tadi ditambahkan dengan Kabupaten Langkat ada 1.559 maka totalnya adalah 3.968 saat ini yang terdata,” ucap Fatoni di Kelurahan Sei Bilah, Kecamatan Sei Lepan, Langkat, Sumut, Jumat (5/7/2024).

    Fatoni mengatakan data tersebut akan terus diperbaiki seiring dengan ditingkatkannya anggaran untuk program bedah rumah. Dirinya yakin pada akhir tahun mendatang mampu membangun lebih dari 5.000 rumah layak untuk masyarakat.**(DISKOMINFO SUMUT)

    Related Articles

    Back to top button