HeadlineInfo Pimpinan

Gubernur Salat Subuh dan Sarapan Bersama Masyarakat di Masjid Agung Labuhanbatu

Serahkan Bantuan Pemugaran Masjid sebagai Heritage

LABUHANBATU – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi sarapan pagi bersama masyarakat di Masjid Agung Labuhanbatu, usai salat Subuh berjemaah, Kamis (24/8). Juga menyerahkan bantuan pemugaran Masjid Agung Labuhanbatu (Rantauprapat), sebagai heritage peninggalan Kerajaan Bilah sekitar tahun 1930-an.

Di hadapan seribuan jemaah laki-laki dan perempuan, Gubernur Edy Rahmayadi menyampaikan, kehadirannya memberikan bantuan kepada masyarakat, sebagai wujud tanggung jawab seorang pemimpin kepada masyarakat. Sebab, pemberian tersebut sejatinya merupakan hak rakyat yang berasal dari rakyat itu sendiri.

“Sebagai umara (pemimpin), tentu yang saya berikan ini berasal dari masyarakat. Jadi bagiamana kekuasaan itu digunakan untuk menolong umat,” ujar Gubernur didampingi Ketua TP-PKK Sumut Nawal Lubis, Kepala Badan Pendapatan Daerah Achmad Fadly, Kepala BPBD Tuahta Saragih, Kadis Kominfo Ilyas Sitorus, Plt Kepala Biro Adpim Muttaqien Hasyrimi, serta pejabat lainnya.

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi sarapan pagi bersama masyarakat di Masjid Agung Labuhanbatu, usai salat Subuh berjemaah, Kamis (24/8). Juga menyerahkan bantuan pemugaran Masjid Agung Labuhanbatu (Rantauprapat), sebagai heritage peninggalan Kerajaan Bilah sekitar tahun 1930-an. (Foto Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut : Veri Ardian) 
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi sarapan pagi bersama masyarakat di Masjid Agung Labuhanbatu, usai salat Subuh berjemaah, Kamis (24/8). Juga menyerahkan bantuan pemugaran Masjid Agung Labuhanbatu (Rantauprapat), sebagai heritage peninggalan Kerajaan Bilah sekitar tahun 1930-an. (Foto Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut : Veri Ardian) 
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi sarapan pagi bersama masyarakat di Masjid Agung Labuhanbatu, usai salat Subuh berjemaah, Kamis (24/8). Juga menyerahkan bantuan pemugaran Masjid Agung Labuhanbatu (Rantauprapat), sebagai heritage peninggalan Kerajaan Bilah sekitar tahun 1930-an. (Foto Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut : Veri Ardian)
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi sarapan pagi bersama masyarakat di Masjid Agung Labuhanbatu, usai salat Subuh berjemaah, Kamis (24/8). Juga menyerahkan bantuan pemugaran Masjid Agung Labuhanbatu (Rantauprapat), sebagai heritage peninggalan Kerajaan Bilah sekitar tahun 1930-an. (Foto Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut : Veri Ardian) 
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi sarapan pagi bersama masyarakat di Masjid Agung Labuhanbatu, usai salat Subuh berjemaah, Kamis (24/8). Juga menyerahkan bantuan pemugaran Masjid Agung Labuhanbatu (Rantauprapat), sebagai heritage peninggalan Kerajaan Bilah sekitar tahun 1930-an. (Foto Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut : Veri Ardian) 
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi sarapan pagi bersama masyarakat di Masjid Agung Labuhanbatu, usai salat Subuh berjemaah, Kamis (24/8). Juga menyerahkan bantuan pemugaran Masjid Agung Labuhanbatu (Rantauprapat), sebagai heritage peninggalan Kerajaan Bilah sekitar tahun 1930-an. (Foto Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut : Veri Ardian) 

    Untuk itu, lanjut Gubernur, keberadaan Masjid Agung Labuhanbatu di Kota Rantauprapat yang sudah berusia sekitar 90 tahun adalah situs sejarah yang harus dijaga. Meskipun kondisinya yang sudah tua dan seakan tidak tersentuh pembangunan, namun memang tampilannya harus tetap dijaga sebagaimana bangunan awal (kuno).

    “Tempat ini bagus dan sangat religius, bangunannya sangat khas. Inilah bagaimana para pendahulu kita mendirikan masjid sebagai tempat sujud. Karena usianya ini, ini harus jadi heritage,” jelasnya.

    Selain itu, Gubernur juga meminta agar masyarakat, khususnya para ulama dan Bupati, selain memperhatikan kondisi bangunan masjid, juga yang terpenting adalah memakmurkan rumah ibadah dengan mengisi kegiatan di dalamnya, terutama salat Subuh berjemaah.

    “Kalau saya datang, ramai begini salat Subuh. Tetapi apapun alasannya, kita harus bersyukur, bisa berkumpul seramai ini. Semoga ini bisa terus kita jaga. Dan kekuasaan itu harus digunakan untuk memakmurkan rumah ibadah,” katanya.

    Sementara Bupati Labuhanbatu Erik Artrada Ritonga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Edy Rahmayadi yang hadir dan memberikan bantuan pembangunan rumah ibadah sebesar Rp500 juta, masing-masing untuk Masjid Agung dan Masjid Uswatun Hasanah Rantauprapat.

    Selesai salat dan silaturahmi dengan umat muslim, Gubernur kemudian menyantap makanan sarapan pagi bersama jemaah di bagian belakang masjid. Dilanjutkan melihat lokasi rencana pembangunan tempat wudhu, halaman masjid, serta rencana pemugaran bangunan utama.**(H13/DISKOMINFO SUMUT)

    Related Articles

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Back to top button